Pesan buat ketua himpunan

Pak Basrul... and anggota, tolong himpunan tuh diliat2 jangan dibiarin gitu aja... walaupun ga' ada acara tuh himpunan dikunjungi dan di jaga, jangan dibiarin gitu aza.. Mana janji mu waktu debat kemarin...

Ngelanjutin dari postingannya mangoh, saya juga melihat adanya kesenjangan antara mahasiswa d3 dengan s1.
Kenapa bisa demikian, ntahlah hanya mereka yg tau...

Saya melihat mahasiswa d3 yg biasa bermukim di mcc dan himpunan dengan mahasiswa s1 yg bermukim di listening room seperti dua kubu yg bersitegang, padahal kita sama2 dibawah satu jurusan, jurusan matematika.

Ketua himpunan juga seolah-olah melupakan himpunan, apa anda lupa jabatan anda sebagai ketua himpunan? Lalu knp anda tdk prnh terlihat di himpunan tetapi anda malah sering nongkrong di listening room. Apa kantor HIMATIKA sudah pindah.

Lihat lah himpunan sekarang, sangat tak terurus, hanya kami2 ini yg mengurus dan meramaikannya.

Saya juga paham klo matematika sedang mengadakan banyak acara di bulan ini, tp lihat kepanitiaannya. Hampir 90% didominasi mahasiswa s1, kmn yg d3? Knp tdk diikutsertakan?

Apa acara itu hanya khusus untuk s1 dan bukan untuk d3?

Memang kesenjangan tsb telah ada sejak angkatan 99 sampe skrg kale ya..
keadaan tersebut muncul karena tidak adanya sikap kebersamaan dan loyalitas antar mahasiswa masing2 egois ingin menjadi yang terdepan.
Kalu masalah acara matematika itu adalah acara kita semua s1 dan d3, saya rasa itu jawaban ada pada Pak Basrul si Ketum itu..
Mana dia??? perlu diberi nasehat ni sekali2..
Pesan dari saya buat si KETUM : Kalu jadi pemimpin tuh jangan lemot.. kedepankan kesejahteraan dan kebersamaan anggota, kalu tidak kapan majunya tuh orgnisasi.. Aneh juga ya..!! kok bisa ya dia jadi KETUM...
makin lama makin menjadi jadi nih KETUM yang terpipilih..
Solusinya hanya ada pada diri masing2 mahasiswa.. Hidup dalam suatu organisasi itu bukan hanya pada satu pihak tetapi kebersamaan diutamakan. Hilangkan sifat egoisme dan terapkan sosialisme.. Tokoh yang berperan untuk itu adalah si Ketua Himp dan seksi2 serta anggotanya.. Terbukti dah tak beres kabinet kali ini..
Bukannya saya menjelekkan, tapi hanya pandangan dari saya.. saya melihat dari relita yang ada pada kodisi yang ada..
Semoga kedepan HIMATIKA Jaya sesuai dengan lagu mars HIMATIKA..

setuju x ma pak sangak....

kesenjangan yang teradi antara s1 dgn d3 sudah terjadi mulai dr let 99, dan pada masa kepengurusan 2003 hal itu baru dapat di atasi meskipun masih ada rongrongan dari berbagai pihak yg tdk senang.

teman2 yg telah mewujudkan perjuanagan itu pasti akan sangat sedih melihat keadaan himatika yang sekarang

posisi ketua sebenarnya cuma sebagai org yg bisa diperalat, meskipun tw dirinya diperalat namun sebagai seorg ketua tetap juga harus bisa menerimanya, begitu juga dengan team yang ikut serta dalam kepengurusan jangan cuma meihat dan ngomong, bantu dan kerja sama team yang solid yang paling di butuhkan. buang rasa tinggi hati dan gengsi, dan coba untuk bisa saling mengerti.

"adil belum tentu rata, rata belum tentu adil"

"selesaikan masalah yg sdah ada, jangan mengadakan masalah yg sudah selesai"

OK lah klo antara mahasiswa s1 dan d3 tidak akur.

Sekarang kita juga gak perlu lagi ngebahas pemicu retaknya hubungan diantara kedua belah pihak, sekarang yg harus kita pikirkan ada gak jalan keluarnya.

Saya ingat betul saat kepengurusan HIMATIKA periode 2006-2007 saat saudara Ibnu Hanifah menjabat sebagai ketua, anak s1 tidak pernah kelihatan mondar-mandir di himpunan, mereka seolah menjauh dari himpunan.

Sedangkan sekarang saat ketuanya saudara Basrul, malah dianya yg menjauh dari himpunan.

Ada gak cara supaya kita bisa mempersatukan lagi mahasiswa s1 dan d3 supaya jgn ada lagi perpecahan.

Supaya akur2 aja toh...

Kalu mau dipersatukan sih bisa, spt kata Fatih Terim (pelatih turkey) "Tak ada yang tak mungikn"..
itu tergantung dari kalian semua, yang penting tetap semangat..

Yok sama2 kita benahin smua hal yg gak beres menjadi lbh baik lg...

klo bkn kita siapa lg yg mau peduli ma matematika...

BANZAI... BANZAI... BANZAI...